Timnas Indonesia sedang memasuki era baru di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert. Pelatih asal Belanda ini dikabarkan akan melakukan beberapa perubahan pada skuad Garuda, termasuk mempertimbangkan untuk mencoret beberapa pemain yang sebelumnya menjadi andalan Shin Tae-yong.
Ada berbagai alasan mengapa pemain-pemain ini berisiko tidak dipanggil lagi, mulai dari kurangnya menit bermain di klub, performa yang tidak konsisten, hingga ketidakcocokan dengan skema permainan Kluivert.
Siapa saja pemain yang berpotensi dicoret? Simak daftarnya berikut ini:
1. Ricky Kambuaya
Ricky Kambuaya, yang sebelumnya sering menjadi pilihan di lini tengah Timnas Indonesia, kini mulai kehilangan tempatnya di skuad Garuda. Dalam dua laga terakhir melawan Jepang dan Arab Saudi, Ricky hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Dengan hadirnya pemain seperti Joey Pelupessy, peluang Ricky untuk kembali ke tim nasional semakin kecil jika performanya tidak segera membaik.
2. Witan Sulaeman
Witan Sulaeman, yang dikenal sebagai salah satu pemain muda berbakat, mulai kesulitan mendapatkan menit bermain di klubnya, Persija Jakarta. Kondisi ini tentu menjadi perhatian serius bagi Kluivert, yang menilai menit bermain di klub sangat penting untuk mempertahankan performa pemain.
Jika Witan tidak segera mendapatkan kesempatan bermain, besar kemungkinan namanya akan hilang dari daftar pemain Timnas Indonesia.
3. Pratama Arhan
Pratama Arhan, yang sebelumnya menjadi andalan di posisi fullback kiri, kini menghadapi persaingan ketat. Dengan kehadiran Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, dan Dean James yang sedang dalam proses naturalisasi, posisi Arhan di tim nasional terancam.
Namun, jika ia mampu menunjukkan performa gemilang bersama klub barunya, Bangkok United, di Liga Thailand, peluangnya untuk tetap dipanggil masih terbuka.
4. Nadeo Argawinata
Persaingan di posisi kiper Timnas Indonesia semakin sengit dengan kehadiran Maarten Paes dan Emil Audero, kiper keturunan Italia yang baru saja bergabung. Nadeo Argawinata, yang sebelumnya menjadi salah satu kiper andalan Shin Tae-yong bersama Ernando Ari, kini berisiko dicoret.
Kluivert mungkin akan lebih memilih kiper dengan pengalaman internasional untuk mengawal gawang Garuda.
5. Hokky Caraka
Hokky Caraka, penyerang muda berbakat yang kerap dipanggil ke timnas, kini menghadapi persaingan ketat di lini depan. Dengan kehadiran Ole Romeny, Ramadhan Sananta, Rafael Struick, dan Ragnar Oratmangoen, posisi Hokky di tim nasional terancam.
Performanya yang kurang konsisten bersama PSS Sleman dan usianya yang masih muda (20 tahun) membuatnya berisiko tidak dipanggil ke tim senior oleh Kluivert.
Posting Komentar untuk "5 Pemain Kesayangan Shin Tae-yong yang Rawan Dicoret Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia, Siapa Saja?"